Bersyukur

Seharusnya,
aku lebih pandai bersyukur,
ketika kukeluhkan banyak pelajaran pondok yang sulit
atau makanan math'am yang ku tak suka, tak enak
atau soal air minum yang terkadang terbuang percuma saat mengisi galon,
atau soal hawa kamar yang terkadang terlalu panas, atau terlalu dingin,
atau ketika kuributkan soal gadget, televisi, dan dunia luar ...
aku lupa
bahwa aku masih jaaaauh lebih beruntung
daripada mereka,
yang hanya bisa berangan untuk sekedar duduk di bangku sekolah
yang masih mengais makanan sisa orang-orang yang dengan mudahnya membuang makanan mereka,
dan jarang bisa minum dengan air yang layak,
yang cukup bersyukur untuk hanya jika 'tempat bernaung' mereka tidak kehujanan, 
bahkan tak sempat untuk memikirkan soal gadget, televisi ...
dunia luar sudah cukup melelahkan ...
Lupakah aku pada masalah mereka yang jauh lebih besar, dan lebih menekan daripadaku,
yang mungkin hanya secuil dari beban kehidupan mereka?
Tak pantas seharusnya untukku mengeluh, 
menyalahkan keadaan terus menerus
.
.
.
Seharusnya,
aku lebih banyak bersyukur ;)
-

#apasih tumben hahaha
Pegel euy neken2 layar tablet -,- *lohkokcurhat